Rabu, 03 September 2014

KECELAKAAN MAUT ELF VS TRUK PASIR, DIGELAN, SOROPADAN, PRINGSURAT, TEMANGGUNG

 TEMANGGUNG, - Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur rawan Pringsurat Temanggung, Selasa (2/9). Kali ini melibatkan kendaraan minibus travel Mitsubishi Elf AA 1042 HF dengan truk pasir. H 1814 DE.

Akibat kejadian ini tiga orang penumpang minibus ditewas di tempat, belasan lainnya luka berat.

Korban tewas adalah sopir minibus Joko Susanto (35), warga Desa Jati kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Dua lainnya penumpang travel Parti (40) dan Wiwid (25) warga Kabupaten Rembang.

Sedangkan 10 korban luka telah dilarikan ke RSJ Magelang. Adapun sopir truk bernama Helmi tidak mengalami luka sedikitpun dan masih dimintai keterangan polisi.

Kronologi kejadian bermula saat minibus berisi 12 penumpang dan 1 sopir melaju kencang dari arah Semarang menuju Magelang.

"Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), Dusun Digelan, Desa Soropadan, Kecamatan Pringsurat berpapasan dengan truk pasir dari arah Magelang, tiba-tiba minibus oleng ke kanan, lalu menghantam bagian kanan truk," ujar Kasatlantas Polres Temanggung, AKP Andhika Wiratama.

Menurut Andhika, kasus ini masih ditangani dan untuk 10 nama-nama korban lain masih dalam pendataan.

Dari informasi sementara rombongan minibus berasal dari rumah makan Cabai Rembang yang hendak berwisata ke Borobudur dan Jogja.

Sopir truk bernama Helmi Trisandi (andik) menuturkan, tabrakan terjadi pukul 06.55 WIB. Helmi mengaku hendak mengantar pasir dari Muntilan ke Sayung, Demak. Namun sesampai di TKP dia dikejutkan oleh kemunculan minibus yang tiba-tiba dari jalur berlawanan dan melaju kencang. Kecelakaan pun tak terhindarkan.
“Saya tidak bisa menghindar karena muatan berat, minibus menghantam bagian pintu truk dan bak bagian kanan,” katanya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini